Cara Berkarier yang Sukses dan Bermanfaat sebagai Blockchain Developer?

Di pasar global, Blockchain telah mendapatkan popularitas karena fitur-fiturnya yang cukup menonjol. Ini adalah jaringan peer-to-peer append-only yang memelihara jaringan besar terdistribusi yang aman secara kriptografis dan yang hanya dapat diperbarui melalui mekanisme konsensus seperti BFT, PBFT, dan sebagainya. 

Di pasar, banyak organisasi membutuhkan Blockchain Developer. Jadi menjadi Blockchain Developer adalah pilihan yang cerdas karena ini adalah teknologi terbaru yang dapat dikuasai dan dikembangkan seseorang dalam karir Anda. 

Ada dua jenis Blockchain Developer, inti dan pengembang perangkat lunak blockchain. Pengembang inti blockchain merancang protokol, memelihara blockchain yang ada, sedangkan pengembang perangkat lunak blockchain mengembangkan aplikasi blockchain baru, NFT, dan sebagainya. 

Untuk menjadi pengembang blockchain, seseorang harus memperoleh pengetahuan atau keahlian dalam berbagai ilmu komputer dan domain matematika lainnya, seperti kriptografi, dll. 

1. Mulailah dengan Akademisi

Untuk menjadi pengembang blockchain, seseorang harus terlebih dahulu memperoleh latar belakang akademis yang kuat dalam ilmu komputer atau matematika. Gelar Sarjana atau Master dengan spesialisasi dalam topik yang relevan dimungkinkan karena akan bermanfaat untuk memiliki pemahaman yang baik tentang bidang ilmu komputer, teknologi informasi, dan matematika. 

2. Menjadi Mahir Dengan Keterampilan Teknologi yang Diperlukan

Seseorang perlu memperoleh keterampilan teknis khusus sebelum menjadi pengembang blockchain, seperti:

• Bahasa Pemrograman

Untuk menjadi pengembang blockchain, terlebih dahulu seseorang perlu mendapatkan keahlian dalam pengkodean. Seperti yang telah kita bahas sebelumnya tentang peran yang berbeda dari pengembang blockchain, ada persyaratan penting untuk pengkodean dan pengembangan berbagai aplikasi blockchain

• Struktur Data

Mempelajari Struktur Data memperkuat keterampilan Anda dalam memahami masalah pada tingkat yang luas dan membantu memberikan solusi yang dioptimalkan dalam batasan. Mereka juga digunakan untuk menyimpan data secara terorganisir dan efisien. Jelajahi berbagai jenis struktur data seperti array, pohon, daftar tertaut.

• Database dan Jaringan:

Jaringan blockchain adalah jaringan peer-to-peer terdistribusi di mana data dibagikan di antara semua node. Menurut definisi blockchain, manajemen basis data dan jaringan komputer adalah bagian penting dalam menciptakan dan memelihara jaringan blockchain.

• Kriptografi

Ini adalah metode untuk mengamankan data sensitif dari pengguna yang tidak sah, ancaman, dan serangan. Dasar-dasar ilmu komputer dan matematika berfungsi sebagai dasar untuk mengembangkan protokol kriptografi. Secara umum, data dienkripsi di pengirim dan didekripsi di penerima menggunakan berbagai teknik kriptografi.

3. Memahami Dasar-dasar Blockchain

Untuk melatih diri Anda menjadi pengembang blockchain, memahami konsep dasar dan terminologi di bidang blockchain sangat penting. Ini adalah keterampilan prasyarat, tanpa pengetahuan domain yang tepat, seseorang tidak dapat melangkah lebih jauh di industri blockchain. Jadi, pelajari konsep dasar blockchain, dapatkan pemahaman yang lebih dalam dan lebih jelas tentangnya, dan juga pelajari tentang aplikasi blockchain real-time, mekanisme kerja dari berbagai protokol konsensus. Periksa kemajuan terbaru dalam teknologi blockchain.

4. Pelajari Tentang Cryptonomics

Dalam teknologi blockchain, data diamankan secara kriptografis dengan bantuan berbagai protokol keamanan. Cryptonomics adalah kombinasi dari ekonomi dan kriptografi. Konsep matematika dan ilmu komputer yang kuat diperlukan untuk membangun protokol kriptografi yang kuat. Ada berbagai standar kriptografi yang digunakan dalam jaringan blockchain, seperti RSA dan fungsi hash. Memahami cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ether membutuhkan pengetahuan tentang kriptografi dan ekonomi. 

5. Dapatkan Pengetahuan tentang Ethereum dan DApps

Ethereum adalah salah satu teknologi terbaru, yang terdesentralisasi dan dibangun di atas konsep dasar teknologi blockchain. Ini adalah teknologi open-source yang digunakan oleh banyak profesional industri. Ini memungkinkan pengembang blockchain Ethereum untuk membuat protokol transaksi khusus yang disebut Kontrak Cerdas dan aplikasi lain yang dikenal sebagai Aplikasi Terdesentralisasi (DApps). Ini mirip dengan aplikasi berbasis seluler biasa.

6. Pelajari Tentang Kontrak Cerdas dan Soliditas

Teknologi trendi ini memungkinkan pengembang blockchain Ethereum untuk membuat kode dan mengembangkan jenis protokol transaksi khusus yang disebut Kontrak Cerdas. Tujuan dari kontrak pintar adalah untuk menyederhanakan proses transaksi antar pihak,membatasi partisipasi pihak ketiga dan juga memotong biaya tambahan yang terlibat di dalamnya. Solidity adalah bahasa pemrograman, yang digunakan untuk mengembangkan kontrak Cerdas dan eksekusi logika bisnis. Ini mirip dengan OOPS.

7. Dapatkan Pengalaman Langsung

Setiap pengembang blockchain juga harus mendapatkan pengalaman langsung selain informasi teoretis. Implementasikan hal-hal subjektif dengan membangun berbagai aplikasi blockchain. Pelajari bahasa pemrograman seperti Solidity, dan berlatih dengan mengembangkan Kontrak Cerdas dan DApps. Dengan bertambahnya pengetahuan dan pengalaman, pengembang blockchain dapat mencoba beberapa magang di perusahaan yang ingin memperluas lebih banyak di domain ini. Banyak tutorial langsung disediakan oleh banyak lembaga pelatihan dan pendidikan online secara gratis, berbayar, dan sertifikasi mereka berharga di pasar.

Itulah tadi hal-hal yang harus dipersiapkan agar dapat sukses berkarier di bidang Blockchain Developer. Dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat ini, bukan tidak mungkin bahwa nantinya profesi sebagai blockchain developer akan sangat dibutuhkan. 

Berbagi :