Tips Trading Di Future Market Agar Tidak Mudah Terkena Margin Call

Assalamualaikum wr.wb semoga semua dalam keadaan sehat. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi pengalaman saya serta tips trading di future market agar tidak gampang kena liquid. Pastinya kita semua merasa sedih ya, jika analisa kita gagal dan pada unjungnya kita harus merelakan semua modal kita lenyap seketika.

Nah oleh sebab itu agar nantinya kita tidak gampang terkena liquid maka kita harus pandai mengatur resiko kita, biasanya para trader profesional menyebutnya dengan risk management.

Lantas bagaimana cara untuk mengatur resiko kita saat trading di future market? Nah disini akan saya share pengalaman saya trading difuture market.

Untuk bisa mengatur resiko, kalian tentukan dahulu modalnya mau berapa. Setelah itu tentukan resiko yang dapat kalian tanggung, misal modal saya $100 dan saya hanya ingin menanggung 2% resiko dari modal saya. Nah dari situ total kerugian kalian hanya 2% saja.

Untuk bisa mengatur kerugian itu kalian harus paham dahulu support dan resistance karena akan berpengaruh saat kalian menghitung total dari kerugian yang akan kalian terima.

Setelah kalian mampu menentukan support dan resistance langkah selanjutnya kalian harus menghitung resiko dari titik entry hingga stoploss kalian. Biasanya sebelum saya entry saya akan menggunakan fitur kalkulator trading yang ada di Binance. Kalkulator trading ini mampu mengukur berapa besar kerugian kita jika analisa kita salah dan harga menyentuh stop loss.

Jika kalian belum tahu letak dari kalkulator trading future di aplikasi Binance, kalian tinggal tekan titik tiga di bagian kanan atas, setelah itu akan muncul bar yang berisi beberapa fitur yang akan memudahkan dalam trading kalian. Setelah itu cari fitur kalkulator dan tekan hingga muncul menu kalkulatornya. Nah disitu akan terdapat leverage yang akan kalian gunakan, kemudian harga entry dan exit serta jumlah koin yang akan kalian trading kan. Silahkan kalian isi sesuai kebutuhan dan management resiko yang kalian tentukan di awal. Untuk mencari hasil resiko, misal resiko kalian 2% maka yang kalian rubah adalah size nya atau berapa besar koin yang akan kalian entry, dari situ kalian akan dapat menentukan size yang ideal dan resiko yang tepat agar tidak mudah terkena liquid.

Mungkin ini dulu penjelasan dari artikel kali ini, semoga dimengerti atau jika kurang paham bisa ditanyakan di kolom komentar.

Salam Cuan.